Di
|
tengah-tengah kesibukan Kepala Kantor Wilayah
Kementerian Agama Daerah Istimewa Yogyakarta Drs. H. Maskul Haji, M.Pd.I yang
didampingi Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Drs. H. Noor Hamid, M.Pd.I melakukan serangkaian kegiatan diantaranya
berkunjung di MAN Sabdodadi Bantul sekaligus sholat Dzuhur berjamaah dengan
semua komponen warga Madrasah.
Kehadiranya yang telah dinanti-nantikan warga madrasah kedua pimpinan
Kantor Wilayah Kementerian Agama Daerah Istimewa Yogyakarta yang disambut
Kepala MAN Sabdodadi Bantul
Drs. H. In Amullah, MA dan Wakil Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Wakija, S.Pd langsung menuju Masjid Atta’awun untuk melaksanakan sholat Dzuhur berjamaah.
Drs. H. In Amullah, MA dan Wakil Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Wakija, S.Pd langsung menuju Masjid Atta’awun untuk melaksanakan sholat Dzuhur berjamaah.
Selesai sholar dzuhur berjamaah dilanjutkan ucapan selamat datang
kepada Bapak Drs. H. Maskul Hadi, M.Pd.I Kepala Kanwil Kemenag DIY dan Drs. H.
Noor Hamid, M.Pd.I Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kami bangga bahwa bapak
berdua menysihkan waktu menyambangi madrasah ini, dan memberikan semangat
kepada Siswa kelas XII bahwa Ujian Nasional tinggal menghitung hari maka
persiapkan segala sesuatunya, dan juga kemarin kalian telah mengikuti Uji Kopetensi
keterampilan Tata Busana, Teknologi Informasi, Otomotif Perbengkelan melalui Balai
Latihan Kerja (BLK) Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Bantul, dan
telah mendapatkan sertifikat sebagai bekal kalian untuk bekerja di perusahaan
bagi yang tidak melanjutkan ke perguruan tinggi.
Sementara Drs. H. Noor Hamid, M.Pd.I Kepala Bidang Pendidikan Madrasah
Kanwil kemenag DIY memberikan sambutan terkait mengahapi ujian, menghadapi
pemilu 2014, kedua agenda ini harus sukses, adik-adik dititipkan oleh orangtua kalian ke MAN Sabdodadi Bantul dengan tujuan/cita-cita untuk
belajar, mengembangkan potensi/kemampuan yang dimiliki adik-adik diantaranya potensi keterampilan seperti
membatik, sablon, menjahit untuk dikembangkan sebagai bekal kemnadirian dan
potensi kecerdasan intelektual yang nantinya sebagai potensi dalam melaksanakan sukses Ujian
Nasional.
Sebagaimana pesan orangtua jangan lupa belajar agar adik-adik sukses tidak hanya di dunia tapi sukses di
akherat. Adik-adik punya teknologi apakah Hand Phone atau leptop ini bisa
dimanfaatkan untuk meraih sukses, ingat yang memberi sukses adalah Allah, makanya
kita harus dekat kepada Allah SWT, caranya kalian malam hari harus dibiasakan bangun
jam 3 kemudian melakukan sholat tahajud memohon agar diberi kemudahan dalam
melaksanakan ujian, terus belajar sampai pagi. Ada penelitian dari Dosen UIN
Surabaya bahwa ada 10 orang yang melaksakan sholat tahajud kemudian belajar sampai
pagi, dan juga ada 10 orang yang tidak melaksanakan sholat tahajud, ternyata
hasil sangat siginifikan yang 10 orang melaksakan sholat tahajud kemudian
belajar sampai pagi, dimana kecerdasannya lebih cepat dalam belajar.
Dalam meraih kesuksesan tidak semudah membalikan telapak tangan, kalian
harus belajar dan jangan lupa syarat kesukesan kita harus Setia kepada Allah, bapak/ibu
guru, orang tua, serta pesan-pesan orang tua, guru, petuah-petuah dari orang
sukses harus kita perhatikan. Masa depan harus ditempuh dengan prestasi yaitu
belajar dan belajar, sehingga sukses Ujian
Nasional sekaligus meraih sukses yang sebaik-baiknya.
Sedangkan Kepala Kanwil Kementerian Agama DIY Bapak Drs. H. Maskul
Hadi, M.Pd.I memberikan tausiahnya bahwa untuk meraih kesuksesan pertama kalian
siswa kelas XII harus kerja keras, artinya
kerja yang sungguh-sungguh tidak gampang putus asa, ada kemauan pasti ada
jalan, dalam Alqur’an disebutkan wala taiatsu mirrahillah (janganlah kamu putus
asa atas rahmat Allah), kalian punya potensi untuk berusaha bersungguh-sungguh
pasti akan menuai hasilnya (man jadda wajada).
Kedua kerja cerdas, dimana kerja sesuai dengan aturan/norma dunia ini
bukan milik sendiri, masuk kantor juga diatur, masuk sekolah diatur, kerja
ikuti aturan bila nanti kalian telah lulus sekolah sudah barang tentu pakaian
seragam sekolah tidak terpakai lagi, berikan pakaian itu kepada yang
membutuhkan aturan itu tidak disalahkan, kalian nanti akan guru, polisi,
kepala, pengusaha harus dengan aturan, sehingga aturan itu untuk mewujudkan
sesuatu yang lebih baik termasuk berbakti kepada orang tua, bapak ibu guru dan juga
orang tua kalian
Ketiga kerja ikhlas artinya kita
kerja hanya mencari ridha Allah SWT, kita kerja jangan asal-asalan yang
hasilnya juga tidak baik, tetapi kerja ikhlas itu harus direncanakan,
diorganising, diarahkan, pengawasan dievaluating dan ditindaklanjuti yang tentu
nantinya akan membuahkan hasil yang maksimal.
Kalian kelas XII bila lulus dan meninggalkan Madrasah itu harus khusnul
khotimah, maksudnya kalian mengakhiri di kelas XII dapat lulus 100%, bisa menjaga almamater Madrasah.
Pertemuan kedua pimpinan diakhiri dengan jabat tangan dengan siswa-siswi untuk
minta do’a restu agar pelaksanaan ujian nasional siswa MAN Sabdoadadi Bantul
dapat lulus semua dan meraih kesuksesan. Semoga
Geen opmerkings nie:
Plaas 'n opmerking